TEACHING FACTORY BISNIS DARING DAN PEMASARAN ‘SMENSIMART”
SMK NEGERI 1 SINGARAJA
Smensimart merupakan bengkel kompetensi keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran yang berbentuk minimarket. Bengkel ini merupakan produk dari program Teaching Factory yang diterima SMK Negeri 1 Singaraja dari Direktorat Pendidikan SMK pada Tahun 2018. Pada awalnya, smensimart masih berupa toko mini yang berlokasi di pojok selatan depan dari gedung sekolah. Toko mini tersebut didirikan pada tahun 2014 yang bertujuan untuk menyediakan bengkel sebagai tempat pembelajaran praktik siswa kompetensi keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran.
Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2016 toko mini tersebut diubah menjadi minimarket yang merupakan bantuan CSR dari alfamart. Minimarket tersebut lokasinya sama dengan toko mini, hanya saja diperluas dengan mengambil lahan yang lainnya. Minimarket tersebut telah dilengkapi dengan berbagai macam kelengkapan minimarket sehingga mampu berperan sebagai bengkel pembelajaran praktik siswa, walaupun masih terdapat berbagai macam kekurangan. Namun, dalam perjalannya terdapat beberapa kendala sehingga minimarket tidak mampu dijadikan sebagai bengkel yang semestinya.
Pada tahun 2018, SMK Negeri 1 Singaraja mendapat kepercayaan dari Direktorat Pendidikan SMK sebagai sekolah penerima program Teaching Factory. Program ini bertujuan untuk membawa indutri ke sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran. Berdasarkan analisa, maka minimarket tersebut direvitalisasi menjadi bengkel yang lebih representative. Bengkel kemudian diubah system pengelolaannya, perwajahannya, serta alat-alat yang digunakan. Sistem pengelolaan mengadopsi system pengelolaan minimarket yang semestinya. Terdapat siswa yang berperan sebagai tim pengadaan barang, siswa yang berperan sebagai pengecekan barang, siswa yang berperan sebagai petugas display, siswa yang berperan sebagai petugas gudang, dan siswa yang berperan sebagai petugas kasir. Kesemua bagian tersebut didampingi oleh guru-guru Bisnis Daring dan Pemasaran. Perwajahan bengkel diperbaiki pada beberapa bagian. Tembok, lantai, halaman, neon box, pagar, dan penataan minimarket diperbaiki. Selain itu, dibuat juga kebun, meja kursi payung, serta kanopi pada halaman bengkel. Berbagai alat-alat pendukung juga diadakan, seperti CCTV, aplikasi kasir, laser barcode, printer dan AC. Minimarket tersebut dinamai Smensimart, yang artinya minimarketnya smensi (akronim dari SMEA Negeri singaraja) yang juga sebagai nama lain dari SMK Negeri 1 Singaraja.
Saat ini smensimart telah menjadi minimarket yang menerapkan aturan pengelolaan minimarket yang semestinya dan menjadi bengkel pembelajaran praktik siswa kompetensi keahlian Binsis daring dan Pemasaran. Bahkan, smensimart telah dipakai sebagai tempat uji kompetensi guru-guru Bisnis daring dan Pemasaran.